home sweet home

Rabu, 25 Desember 2013

Subhanallah


"LAA ILAHA ILLA ANTA SUBHANAKA INNI KUNTU MINADZHAALIMIIN"

"LAA ILAHA ILLA ANTA SUBHANAKA INNI KUNTU MINADZHAALIMIIN"

Hayati kandungannya

Bismillahirrahmanir rahim.Artikel ni agak panjang, tapi banyak pengetahuan dan manfaat untuk kita, insya Allah... Bila Paderi Terpaksa Buka Rahsia
Ada seorang pemuda Arab yang baru saja menyelesaikan bangku kuliahnya diAmerika. Pemuda ini adalah salah seorang yang diberi nikmat oleh Allah berupa pendidikan agama Islam bahkan dia mampu mendalaminya. Selain belajar,dia juga seorang jurudakwah Islam. Ketika berada di Amerika, dia berkenalandengan salah seorang Nasrani. Hubungan mereka semakin akrab, dengan harapan semoga Allah s.w.t. memberinya hidayah masuk Islam.

Pada suatu hari mereka berdua berjalan-jalan di sebuah perkampungan diAmerika dan melintas dekat sebuah gereja yang terdapat di kampung tersebut.Temannya itu meminta agar dia turut masuk ke dalam gereja. Mula mula dia keberatan, namun kerana desakan akhirnya pemuda itu pun memenuhi permintaannya lalu ikut masuk ke dalam gereja dan duduk di salah satu bangku dengan hening, sebagaimana kebiasaan mereka.Ketika paderi masuk, mereka serentak berdiri untuk memberikan penghormatan lantas kembali 
duduk. Di saat itu, si paderi agak terbeliak ketika melihat kepada para hadirin dan berkata, "Di tengah kita ada seorang Muslim. Akuharap dia keluar dari sini." Pemuda Arab itu tidak bergerak dari tempatnya.Paderi tersebut mengucapkan perkataan itu berkali-kali, namun dia tetap tidak bergerak dari tempatnya. Hingga akhirnya paderi itu berkata, "Aku minta
 dia keluar dari sini dan aku menjamin keselamatannya. " Barulah pemudaini beranjak keluar.Di ambang pintu, pemuda bertanya kepada sang paderi, "Bagaimana anda tahu bahawa saya seorang Muslim?" Paderi itu menjawab, "Dari tanda yang terdapatdi wajahmu."Kemudian dia beranjak hendak keluar. Namun, paderi ingin memanfaatkan kehadiran pemuda ini dengan mengajukan beberapa pertanyaan, tujuannya untuk memalukan pemuda tersebut dan sekaligus mengukuhkan agamanya. Pemuda Muslim itu pun menerima tentangan debat tersebut.

Paderi berkata, "Aku akan mengajukan kepada anda 22 pertanyaan dan anda harus menjawabnya dengan tepat. " Si pemuda tersenyum dan berkata,"Silakan!"

Sang paderi pun mulai bertanya, "Sebutkan satu yang tiada duanya, dua yang tiada tiganya, tiga yang tiada empatnya, empat yang tiada limanya, lima yang tiada enamnya, enam yang tiada tujuhnya, tujuh yang tiada delapannya,delapan yang tiada sembilannya, sembilan yang tiada sepuluhnya, sesuatu yang tidak lebih dari sepuluh, sebelas yang tiada dua belasnya, dua belas yang tiada tiga belasnya, tiga belas yang tiada empat belasnya.""Sebutkan sesuatu yang dapat bernafas namun tidak mempunyai ruh! Apa yangdimaksud dengan kuburan berjalan membawa isinya? Siapakah yang berdusta namun masuk ke dalam surga? Sebutkan sesuatu yang diciptakan Allah namun Diatidak menyukainya? Sebutkan sesuatu yang diciptakan Allah dengan tanpa ayah dan ibu!" "Siapakah yang tercipta dari api, siapakah yang diazab dengan api dan siapakah yang terpelihara dari api? Siapakah yang tercipta dari batu,siapakah yang diazab dengan batu dan siapakah yang terpelihara dari batu?""Sebutkan sesuatu yang diciptakan Allah dan dianggap besar! Pohon apakah yang mempunyai 12 ranting, setiap ranting mempunyai 30 daun, setiap daun mempunyai 5 buah, 3 di bawah naungan dan dua di bawah sinaran matahari?"

Mendengar pertanyaan tersebut, pemuda itu tersenyum dengan keyakinan kepada Allah.

Setelah membaca "Bismillah.. ." dia berkata,

- Satu yang tiada duanya ialah Allah s.w.t..
- Dua yang tiada tiganya ialah Malam dan Siang. 
Allah s.w.t. berfirman, "DanKami jadikan malam dan siang sebagai dua tanda (kebesaran kami)."(Al-Isra': 12).
- Tiga yang tiada empatnya adalah kesilapan yang dilakukan Nabi Musa ketika Khidir menenggelamkan sampan, membunuh seorang anak kecil dan ketika menegakkan kembali dinding yang hampir roboh.
- Empat yang tiada limanya adalah Taurat, Injil, Zabur dan al-Qur'an.
- Lima yang tiada enamnya ialah Solat lima waktu.
- Enam yang tiada tujuhnya ialah jumlah Hari ketika Allah s.w.t. menciptakan makhluk.
- Tujuh yang tiada delapannya ialah Langit yang tujuh lapis. 
Allah s.w.t.berfirman, "Yang telah menciptakan tujuh langit berlapis-lapis. Kamusekali-kali tidak melihat pada ciptaan Rabb Yang Maha Pemurah sesuatu yangtidak seimbang." (Al-Mulk: 3).
- Delapan yang tiada sembilannya ialah Malaikat pemikul Arsy ar-Rahman. 
Allahs.w.t. berfirman, "Dan malaikat-malaikat berada di penjuru-penjuru langit.Dan pada hari itu delapan orang malaikat menjunjung 'Arsy Rabbmu di atas(kepala) mereka." (Al-Haqah: 17).
- Sembilan yang tiada sepuluhnya adalah mu'jizat yang diberikan kepada NabiMusa yaitu: tongkat, tangan yang bercahaya, angin topan, musim paceklik,katak, darah, kutu dan belalang.
- Sesuatu yang tidak lebih dari sepuluh ialah Kebaikan. 
Allah s.w.t.berfirman, "Barang siapa yang berbuat kebaikan maka untuknya sepuluh kalilipat." (Al-An'am: 160).
- Sebelas yang tiada dua belasnya ialah jumlah Saudara-Saudara Nabi Yusuf .
- Dua belas yang tiada tiga belasnya ialah Mu'jizat Nabi Musa yang terdapat dalam firman Allah, "Dan (ingatlah) ketika Musa memohon air untuk kaumnya,lalu Kami berfirman, "Pukullah batu itu dengan tongkatmu." Lalu memancarlahdaripadanya dua belas mata air." (Al-Baqarah: 60).
- Tiga belas yang tiada empat belasnya ialah jumlah Saudara Nabi Yusuf ditambah dengan ayah dan ibunya.
- Adapun sesuatu yang bernafas namun tidak mempunyai ruh adalah waktu Subuh.
Allah s.w.t. berfirman, "Dan waktu subuh apabila fajarnya mulaimenyingsing. " (At-Takwir: 18).
- Kuburan yang membawa isinya adalah Ikan yang menelan Nabi Yunus AS.
- Mereka yang berdusta namun masuk ke dalam surga adalah saudara-saudara NabiYusuf, yakni ketika mereka berkata kepada ayahnya, "Wahai ayah kami,sesungguhnya kami pergi berlumba-lumba dan kami tinggalkan Yusuf di dekat barang-barang kami, lalu dia dimakan serigala." Setelah kedustaan terungkap,Yusuf berkata kepada mereka, "Tak ada cercaan terhadap kamu semua." Dan ayah mereka Ya'qub berkata, "Aku akan memohonkan ampun bagimu kepada Rabbku. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (Yusuf:98)
- Sesuatu yang diciptakan Allah namun tidak Dia sukai adalah suara Keldai.
Allah s.w.t. berfirman, "Sesungguhnya sejelek-jelek suara adalah suarakeldai." (Luqman: 19).
- Makhluk yang diciptakan Allah tanpa bapa dan ibu adalah Nabi Adam,Malaikat, Unta Nabi Shalih dan Kambing Nabi Ibrahim.
- Makhluk yang diciptakan dari api adalah Iblis, yang diazab dengan api ialahAbu Jahal dan yang terpelihara dari api adalah Nabi Ibrahim. 
Allah s.w.t.berfirman, "Wahai api dinginlah dan selamatkan Ibrahim." (Al-Anbiya': 69). 
- Makhluk yang terbuat dari batu adalah Unta Nabi Shalih, yang diazab denganbatu adalah tentara bergajah dan yang terpelihara dari batu adalah AshabulKahfi (penghuni gua). 
- Sesuatu yang diciptakan Allah dan dianggap perkara besar adalah Tipu DayaWanita, sebagaimana firman Allah s.w.t. "Sesungguhnya tipu daya kaum wanitaitu sangatlah besar." (Yusuf: 28).
- Adapun pohon yang memiliki 12 ranting setiap ranting mempunyai 30 daun,setiap daun mempunyai 5 buah, 3 di bawah teduhan dan dua di bawah sinaranmatahari maknanya: Pohon adalah Tahun, Ranting adalah Bulan, Daun adalah Hari dan Buahnya adalah Solat yang lima waktu, Tiga dikerjakan di malam hari dan Dua di siang hari.

Paderi dan para hadirin merasa takjub mendengar jawapan pemuda Muslimtersebut. Kemudian dia pun mula hendak pergi. Namun dia mengurungkan niatnyadan meminta kepada paderi agar menjawab satu pertanyaan saja. Permintaan inidisetujui oleh paderi.

Pemuda ini berkata, "Apakah kunci syurga itu?"Mendengar pertanyaan itu lidah paderi menjadi kelu, hatinya diselimutikeraguan dan rupa wajahnya pun berubah. Dia berusaha menyembunyikan kekhuatirannya, namun tidak berhasil. Orang-orang yang hadir di gereja itu terus mendesaknya agar menjawab pertanyaan tersebut, namun dia cuba mengelak.

Mereka berkata, "Anda telah melontarkan 22 pertanyaan kepadanya dan semuanya dia jawab, sementara dia hanya memberi cuma satu pertanyaan namun anda tidak mampu menjawabnya!

"Paderi tersebut berkata, "Sesungguh aku tahu jawapannya, namun aku takut kalian marah."

Mereka menjawab, "Kami akan jamin keselamatan anda. "

Paderi pun berkata, "Jawapannya ialah: Asyhadu An La Ilaha Illallah, WaAsyhadu Anna Muhammadar Rasulullah. "

Lantas paderi dan orang-orang yang hadir di gereja itu terus memeluk agama Islam. Sungguh Allah telah menganugerahkan kebaikan dan menjaga merekadengan Islam melalui tangan seorang pemuda Muslim yang bertaqwa.

NOTA:Ini adalah artikel sulung dari qasha dan merupakan sebuah artikel yang cukup bagus. Ia dapat menyedarkan kita agar membaca dan memahami isi kandunganAl-Qur'an bagi membolehkan kita menangkis tohmahan dan menjawab pertanyaan orang-orang kafir.Saya pernah membaca dari satu buku bahawa sebenarnya paderi Kristian tahu bahawa Kunci Syurga itu adalah Dua Kalimah Syahadah. Kerana itu (kononnya) apabila nazak seorang Kristian, maka paderi akan datang membisikkan kalimah itu ke telinganya dengan harapan dia akan mati dalam Islam. Saya tidak pasti sama ada dakwaan ini (membisikkan ke telinga orang nazak) benar atau tidak.Namun saya pasti ahli kitab Kristian tahu bahawa Kunci Syurga adalah DuaKalimah Syahadah. Cuma, mereka tidak mahu mengaku (kebenaran Islam) kerana bimbang akan kehilangan pangkat dan kedudukan duniawi.

Wallahua'lam

34 comments:

  1. subhanalah... :)
  2. ijin share ya.. :)
  3. ijin share yach.....thanks
  4. Subhaanallah...
    Mohon Ijin share Gan..



Selasa, 10 Desember 2013

*Sajak Pekerjaan


Nak, jangan jadi pengacara kalau kau tidak kuat.
Membela yang kaya (dan nyata2 salah), kau masuk neraka, meski banyak uangnya.
Membela yang miskin dan papa (nyata2 benar), musuhmu menggunung di dunia, pun miskin pula kau, bujang.
Nasib sekali profesi ini, sama dengan profesi hakim, jaksa dan sebagainya.

Nak, jangan jadi dokter kalau kau tidak tulus.
Susah payah menimba ilmu (mahal pula), kadang hanya dibayar dengan ucapan terimakasih.
Saat hendak menuntut imbalan dan perhatian yang layak dari pemerintah, malah disangka penuntut dan tidak ihklas.
Ini pun serupa dengan bidan dan petugas kesehatan lainnya, mahfumnya demikian.

Nak, jangan jadi guru kalau kau tidak tahan.
Menghabiskan waktu berhari2 mengajari murid2, dianggap memang itulah tugasnya. Biasa sajalah.
Saat murid2nya tidak pintar, bandel, nakal, yang disalahkan adalah gurunya.
Ini pun sama dengan pekerjaan guru ngaji, tutor, dosen dan sebagainya.

Nak, jangan jadi polisi kalau kau tidak gagah perkasa.
Bukan gagah perkasa fisiknya, karena itu memang harus. Tapi gagah perkasa hatinya.
Membela orang salah (tapi berkuasa), kelak teman kau di neraka banyak.
Membela orang benar (tapi lemah), musuh kau di kantor yang bisa jadi banyak sekali.
Ini senasib dengan pekerjaan sipir dan sejenisnya.

Nak, jangan jadi PNS kalau kau tidak mantap, aduh rumit sekali sebutan ini.
Kau kaya disangka korup.
Kau jalan2 di mall disangka kelayapan.
Kau banyak internetan disangka maling waktu.
Padahal boleh jadi ada PNS yang job desc-nya demikian--terlepas yang lebih banyak tidak.
Belum lagi bisik2 dan tatapan2 meremehkan lainnya, kecuali kau mantap, Nak.

Nak, jangan jadi karyawan atau buruh kalau kau tidak sungguh2.
Giat bekerja sesuai waktu memang begitulah SOP dan kebutuhannya.
Diperintah dan disuruh2 sudah resikonya.
Bekerja tiap hari hanya membuat pemilik perusahaan tambah kaya raya.
Seolah terjamin masa tua, digaji mahal, tapi lupa berapa harganya masa muda yang diberikan.
Hanya untuk pensiun dan menerima selembar kertas masa bakti dan ucapan terima kasih.

Aduh, Bapak pusing sekali harus memberi tahu, kelak kau sebaiknya jadi apa.
Sepertinya semua pekerjaan punya resikonya.
Maka baiklah, kita fokus saja pada hal terpentingnya.
Semoga besok lusa kau tumbuh jadi anak yang kuat, tahan banting, tulus, mantap, sungguh2
Maka, apapun profesinya, kau siap
Tetap berdiri tegar dengan pemahaman terbaiknya.

*Tere Liye

*Kau Adalah Wanita Tercantik

*Kau Adalah Wanita Tercantik

Seperti janji matahari
Selalu datang esok pagi
Bagai embun di dedaunan
Bening hati tanpa balasan

Tapi kami
Hanya ingat marah dan larangmu, suruh dan tidakmu
Tapi kami
Lupa sayang dan lembutmu, kasih dan bebanmu

Seperti janji sepotong lilin
Habis terbakar demi terang
Bagai huruf A dalam kata doa
Laksana nada do dalam sebuah lagu
Kau selalu ada dan melengkapi
Kau adalah wanita tercantik… Ibu.

*Tere Liye

*Sahabat baik



Sahabat baik seperti hujan
Yang menyiram lembut tanah gersang nan tandus
Agar tumbuh benih-benih manfaat
Besok lusa tinggi menjulang karena kepedulian
Selalu begitu, tak pernah berhenti

Aduhai,
Sahabat baik bagai weker, dia mengingatkan
Sahabat baik bagai helm, dia melindungi
Pun bagai sapu lidi, tiada guna sapunya kalau hanya sehelai lidi
Sahabat baik adalah segalanya

Dan tentu saja
Dia lebih istimewa dibanding HP, laptop, gagdet kita
Yang pasti dibuang saat rusak atau ketinggalan jaman
Sahabat baik selalu sebaliknya: semakin lama, semakin istimewa
Selalu spesial.

*Tere Liye

Ketika terbiasa bukan berarti tidak sakit

*Ketika terbiasa, bukan berarti tidak sakit

Orang2 yang melatih dirinya menerima pukulan keras di perut, setiap hari dilatih, dilatih, dilatih, maka setelah bertahun2 berlalu, perutnya ternyata bisa menerima pukulan mematikan sekalipun dan dia tetap baik2 saja. Segar bugar. 

Tapi apakah kita bisa menghilangkan fakta: Karena dia sudah terbiasa, maka kita bisa bilang hal itu biasa2 saja baginya? Tidak. Pukulan itu tetap mematikan, menyakitkan. 

Orang2 yang berlatih bersabar, setiap hari dia harus pergi 10 kilometer mengambil air, karena susahnya air bersih di sana, dengan membawa ember di atas kepala. Berjalan tiap pagi, bolak-balik. Bertahun2 berlalu, dia amat terbiasa dgn pekerjaan berat itu. Baik2 saja.

Tapi apakah kita bisa menghilangkan fakta: Karena dia sudah terbiasa, maka kita bisa bilang hal itu biasa2 saja baginya? Tidak. Perjalanan 10 km setiap hari itu tetap melelahkan.

Orang2 yang 'berlatih' makan sekali hanya sehari. Hei, banyak loh orang2 yg hanya makan sekali sehari di kampung2. Bukan karena mereka mau sok hebat bisa begitu, tapi karena memang tidak mampu, jadilah hanya makan sekali sehari. Bertahun2 berlalu, dan dia baik-baik saja. Sehat.

Tapi apakah kita bisa menghilangkan fakta: Karena dia sudah terbiasa, maka kita bisa bilang hal itu biasa2 saja baginya? Tidak. Makan sehari sekali itu tetap kondisi yang menyedihkan.

Manusia adalah mahkluk dengan kemampuan menakjubkan. Mereka beradaptasi begitu baik dengan kondisi apapun. Dalam situasi perang, susah makan, seorang Ibu yang janda bisa terus bertahan menghidupi lima anak2nya. Dalam situasi bencana, kekeringan, kelaparan, seorang Ayah juga tetap bisa bertahan mencari jalan keluar demi keluarganya.

Akan tetapi, ketika seseorang sudah terbiasa atas hal tersebut, maka bukan berarti hal tersebut tidak menyakitkan lagi. Tetap sakit. Tetap berat. Tetap susah hati. Tapi dia telah melampui batas-batasnya. 

Ketika kita sudah terbiasa atas sesuatu, maka bukan berarti hilang hakikat sesuatu tersebut. Kita-lah yang tumbuh lebih tegar. Lebih gagah. Karena jelas, kehidupan ini harus dilewati dengan tegak. Bukan merangkak.

*Tere Liye

Minggu, 08 Desember 2013

kehidupan sebagai kekasih

HSeorang sahabat dari Prancis bertutur, ada penekun meditasi di sana disebut sebagai manusia paling damai. Setelah dipelajari secara lebih mendalam, ternyata ia memperlakukan kehidupan seperti seorang kekasih.
Musuh Kehidupan
Ciri dominan manusia yang sakit sekaligus menderita, ia sangat bermusuhan dengan kehidupan. Dari masa lalu yang menakutkan, masa kini yang menjengkelkan, sampai dengan masa depan yang mengkhawatirkan. Sebagai akibatnya, setiap putaran waktu seperti menduduki bara api.
Bila api yang sesungguhnya tidak memberi pilihan lain selain panas, api kehidupan memberi pilihan lain, tergantung cara memandang dan memperlakukannya. Sakit sebagai contoh, bila ia dilihat sebagai panggilan badan agar istirahat, memberi tahu tentang batas-batas diri, serta hal-hal di dalam diri yang perlu diperbaiki, maka sakit pun membawa pesan-pesan kedamaian.
Kegagalan sebagai contoh lain, ia adalah cara kehidupan untuk memberitahu, hidup tidak selalu naik. Dan kegagalan adalah Guru agar seseorang belajar lebih rendah hati. Dengan cara pandang seperti ini, benar pendapat tua yang mengungkapkan: “tidak ada musuh kehidupan, hanya pesan-pesan yang perlu diendapkan”.
Sahabat Kehidupan
Meditasi mendalam dimulai dari garis start seperti ini, semua hanya pesan dan bimbingan. Itu sebabnya, semua kekinian didekap lembut oleh meditasi mendalam melalui lingkaran sempurna: “terima, mengalir, senyum”. Inilah cara bersahabat dekat dengan kehidupan.
Hasil langsung dari persahabatan mendalam dengan kehidupan, tidak ada yang lain selain kedamaian. Tidak sembarang kedamaian, melainkan kedamaian yang membukakan pintu pada pelayanan yang penuh kasih sayang.
Perhatikan pesan damai seorang sahabat asli Filipina: “saya tidak punya muka cantik yang bisa disombongkan, tapi saya punya tangan indah untuk melayani orang lain”. Dalam bahasa penulis buku When I Love Myself Enough, tatkala orang mencintai hidupnya, hidup kemudian mekar seperti bunga indah.
Mencium Kehidupan
Persahabatan mendalam dengan kehidupan kemudian membimbing orang-orang suci untuk istirahat dalam keheningan, mencium tiap kekinian seperti remaja mencium kekasihnya. Dalam kedalaman penggalian seperti ini, waktu tidak lagi bergerak linier di tiga ruang (lalu, kini, nanti), melainkan berputar di sebuah lingkaran sempurna. Itu sebabnya, di banyak tradisi kesempurnaan disimbolkan dengan lingkaran sempurna.
Di lingkaran sempurna seperti ini, manusia kembali ke sifat alaminya. Seperti matahari yang alaminya terbit di timur, alaminya tenggelam di barat, orang yang sampai di sini secara alamiah penuh dengan kasih sayang. Perhatikan pesan puitis Kahlil Gibran: “kegelapan bisa menyembunyikan pohon, tapi kegelapan tidak bisa menyembunyikan cinta”. Bahkan kegelapan pun tidak bisa merubah sifat alami manusia yang penuh cinta.
Di dunia sufi, pernah lahir seorang pencinta yang meletakkan kehidupan sebagai kekasih. Perhatikan lirik pesannya: “cintaku, jika saya mencintaimu karena takut nerakamu, masukkan saya ke sana. Bila saya merindukanmu karena serakah akan surgamu, jauhkan saya dari surga”. Inilah ciri khas seorang kekasih kehidupan, mencium kehidupan tanpa syarat apa-apa (unconditional love).
————————————–
Sumber : @gede_prama or website: www.gedepramascompassion.com

Jumat, 06 Desember 2013

robocop 2014

Setiap orang mempunyai pengagum

hey apa kabar kamu saat ini? tanyaku dalam hati kepada blog ini, karena tidak setiap hari aku membukannya apalagi menulisnya.
aku terlalu sibuk menulis dan mengetik apa yang ada didalam kepalaku lewat twitter. Sosmed yang hampir setiap jam aku buka dan update sesuatu disana.
kau tahu kawan bahwa sesungguhnya aku tak pernah mempunya ide untuk berkata lebih lama, aku hanya ingin menuliskannya begitu saja ketika pikiran itu melintas seperti busur panah dan mengalir deras seperti air bah. dasyat!!!!

pertama aku tak pernah tahu ketika banyak orang yang aku kagumi ternyata aku sendiri pun ada yang mengagumi, bukan sifat GR ku sih, aku hanya senang saja, kenapa kau sibuk mengagumi orang padahal diluar sana ada seseorang atau bahkan lebih dari satu orang yang mengagumi. 
Berawal dari tulisan-tulisan ku yang aku update ditwitter, kemudian banyak yang ngirim inbox, mulai dari minta pin BB, WA, ataupun sekedar bilang "I like you" aku tak tahu pasti tetapi ini nyata terjadi dalam kehidupanku.

walaupun  begitu aku tak boleh takabur, biarlah mereka mengagumi kebaikanku asal jangan tampangku 'pikirku dalam hati'.
karena tampangku pas-pasan tak perlu dikagumi hahahaha
Setelah kupikir ulang lagi ternyata aku juga pernah mengagumi seseorang, bukan mencintai atau menyayangi, perasaan ini ada karena aku lihat tingkah laku yg sopan dan tutur katanya yg baik, makanya aku mengagumi seseorang. 

Bukan hanya itu aku juga sering kagum karena perjuangan hidupnya, dalam meraih sesuatu baginya itu tidak mudah, harus melalui perjuangan yang keras untuk mendapatkannya. Tidak semata-mata didapat dari harta orang tua saja, ya walaupun itu yang kaya orang tuanya tapi tetap saja. hehehe

perlahan namun pasti ketika kita mengagumi seseorang, janganlah mengagumi secara berlebihan hingga lupa waktu, lupa sholat dan beribadah, apalagi lupa memberikan waktu pada keluarga, orang tua misalnya. 
karena hidup ini bukan sekedar buaian ataupun kata-kata, tapi hidup ini adalah tindakan nyata yang harus dilakukan. (udah kayak Merry Riana dan Bang Ippho) hehehe
Aku bahkan siapapun akan selalu menyadari kekurangan masing-masing, bukan menambah porsi buruk tapi lebih ke berbuat baik. ya begitulah singkat ceritanya bahwa setiap orang mempunyai pengagum, tahu ataupun tidak tahu karena sifat kagum tidak bisa dilihat dengan kasat mata.

Sabtu, 29 Juni 2013

sang Kekasih

Wahai Hati…

sabarlah dalam menanti
Yakinlah janji-Nya adalah pasti..
Pada akhirnya kebahagiaanlah yg kelak kan diraih.

Wahai Jiwa…
Tenanglah dalam lara,
Percayalah bahwa janji_Nya adalah nyata. :')
Jangan pernah ragu dengan kehendak-Nya
DIA lebih tau mana yang terbaik untuk para hamba2-Nya.

Wahai Raga…
Tetaplah istiqomah dalam asa,
Cinta yang suci sedang menguji keimanan kita..
Seberapa sabar kita dalam menunggu…
Seberapa kuat kita saat tertatih…
dan seberapa tegar kita disaat rapuh…

Segala uji dan coba_Nya tak pernah ada yang sia2,
Dibalik itu semua pasti ada hikmah dan barokahnya, bersabarlah untuk suatu Keindahan..

Kebahagiaan itu pasti kan datang untukmu, :')
Disaat yang Indah di waktu yang tepat… :') | Insya Allah :')

Jumat, 28 Juni 2013

sabtu busy

wah dah lama juga jarang ngisi ini blog, biasanya sih aku isi sehari sekali... sekarang malah seminggu sekali aja udah bagus. kadang ga pernah sama sekali...

kegiatan dihari sabtu memang bukan seperti biasanya, aku bangun pagi, sholat subuh dan tiduran, bahkan aku belum sempat mencuci seragam kerjaku.. hehehe
padahal udah aku rendam dari tadi pagi...

aku beranjak berenang setelah pukul 6, menuju tempat renang dibengawan sport seperti biasanya pas weekend datang, yah disan cuma menghabiskan satu jam saja untuk renang, tidak perlu menunggu lama untuk mondar mandir kolam selama beberapa kali putaran karena kuanggap aku belum terlalu pintar dalam berenang, gaya masih gaya desa, hehe kenangan renang disungai jaman kecil dulu...
alhasil ketika renang dan menjumpai kolam yang sebesar itu. aku jadi berani karena memang banyak orang disana...

kemudian renangpun selesai dan melanjutkan sarapan pagi, depan sana juga jadi ga terlalu jauh... lumayan daripada nyari kemana - kemana bisa lama.

perjalananku belum berakhir, aku melanjutkan aktifitasku yaitu pergi kebank, untuk ganti buku dan buka rekening baru, gaya banget diriku ini, kayak punya uang saja hahaha
pada akhirnya kesana juga lagian yang jaga juga teman sendiri, yah satu profesi, berhubung aku ga bisa melakukannya sendiri. sedih hiks hilks

tidak perlu menunggu lama kan ,tapi aku akan balik lagi kesana soalnya fotonnya ketinggalan, sebisa mungkin aku menyelesaikan service motorku sebelum jam 3.. kalau tidak bisa ditutup .. ha ha ha

bagaimana selanjutnya aku belom  tau, karena rencana hanya berjalan begitu saja dari pikiranku.
begitulah aku menyibukan diri diakhir pekan....

terkadang membaca buku menjadi pilihan, dan menonton film tentunya,,, merefresh pikiran setelah seharian bekerja. senin sampai jumat untung ga pake hari sabtu ya yang ada weekend banking nya,,,

ya dinikmati aja yang ada biar hidup tidak menjadi beban...

Sabtu, 08 Juni 2013

AKSI-REAKSI "PAYUNG" by Hana Hameed Zahra

Terjebak hujan tadi sore di dalam angkutan kota, memang menyenangkan jika kita mau sedikit saja membuka ruang atas sebuah pemahaman. Sebuah payung basah yang dipegang seorang ibu di depanku, menyatakan dengan gamblang bahwa 'aku' tercipta bukan tanpa satu proses yang 'mendewasakanku'. Bukan tanpa alasan yang tak berkaitrajut satu sama lain.

Dihantar sebuah alasan kebutuhan manusia--yang jelas-jelas merupakan ilmu sosial, fisika-kimia-biologi-matematika rela bercampurpadu dalam proses pengerjaan 'aku' yang hanya sekadar payung. Mengenai 'sendi' yang dipelajari dalam bidang biologi, aneka 'gaya' yang bermuatan fisika, macam campuran bahan agar sesuai porsi 'kadar' kimia, bahkan perhitungan yang tepat antara jarak yang harus diambil di setiap sisi kain, sendi steinless, dan tongkat pegangan berisikan ilmu matematika.

Semua proses pembuatan 'aku' tertuju pada satu 'goal'. Yaitu pemenuhan kebutuhan manusia yang nantinya akan berkaitan bukan hanya dengan ilmu ekonomi--laju permintaan-penawaran, laba-rugi, dll. Namun juga ilmu agama mengenai betapa pentingnya hablumminannaas ditegakkan dalam keseharian kita sebagai individu yang tak mampu hidup tanpa bantuan individu yang lain.

Ternyata, payung bukan hanya tentang fungsi saja, namun juga ikatan persaudaraan. Betapa pembuat, dan penjual--bahkan tukang ojek payung telah memuliakan kita dengan keberadaan benda tersebut. Betapa mereka telah memuliakan kita sesama makhluk Tuhan dalam pemenuhan kebutuhan yang tampak sederhana tersebut. Dalam hal ini, ilmu eksak dan ilmu sosial sama pentingnya dalam merangkai hubungan bernama hablumminannaas yang telah diatur oleh Tuhan dalam Al-Qur'an. Kalau meminjam istilah iklan, 'alami dan ilmiah' keduanya bersatu, bukan begitu?

Sekadar payung pelindung hujan, lagi-lagi, sebuah kesederhanaan yang tak sederhana.

Bogor, 12 Desember 2012

HIKMAH SEBUAH LILIN

Ada cerita bagus ttg seorg gadis lajang yg pindah rumah, dia menemukan penghuni tetangganya adlh keluarga yg miskin, seorg janda dgn 2 anak.

Suatu malam di daerah itu tiba² mati lampu, lalu gadis lajang itu dgn bantuan cahaya dari HP nya mau mengambil lilin di dapur utk dinyalakan, tidak lama kemudian terdengar ada yg mengetuk pintu rumahnya, ternyata yg mengetuk pintu adlh anak dari seblh rumah yg miskin.

Anak itu dgn panik bertanya pada si gadis, "kakak, apakah kamu punya lilin?"
Gadis itu berpikir, "Ternyata mereka sgt miskin sampai lilin aja mereka tak punya?

Θάn Şααt itu si Gadis punya pemikiran lain lagi yaitu JANGAN PINJAMKAN APAPUN PADA MEREKA, daripada nanti jadi satu kebiasaan", maka si gadis berteriak,"TIDAK ADA !!"

Pada saat dia mau menutup pintu, anak yg miskin itu berkata dgn suara yg riang, "Saya sdh duga kakak pasti tdk punya lilin".

Selesai berbicara, anak itu mengeluarkan 2 batang lilin dari dlm sakunya dan berkata,

"Mama & saya khawatir pada kakak, krn kakak tinggal sendirian, apalagi sampai tak mempunyai lilin, maka saya membawakan 2 batang lilin utk kakak."

Di saat itu juga, gadis itu merasa bersalah, dgn hati yg tergugah & linangan airmata, dia memeluk anak kecil itu erat².

Pesan Sederhana Kisah ini JANGANlah Lsg BerPRASANGKA BURUK Pada Seseorang, BELAJARlah BerPIKIR POSITIF dan Giving, krn yang memberi akan menerima (seperti anak kecil itu terima pelukan)

HIKMAH : KISAH BOCAH PEMBELI ICE CREAM

HIKMAH :
KISAH BOCAH PEMBELI ICE CREAM

Kisah inspiratif ini terjadi sudah lama sekali, sekitar tahun 1930-an. Ketika itu harga es krim sundae masih terbilang murah. Suatu hari, seorang bocah laki-laki berumur 10 tahun mendatangi kedai kopi sebuah hotel dan duduk di satu meja. Seorang pelayan menaruh segelas air di depannya.

"Berapa harga es krim sundae?" tanya bocah itu.

"50 sen," jawab si pelayan.

Bocah itu mengeluarkan kepingan uang dari kantong celananya dan menghitungnya. "Hmmm... Kalau es krim yang biasa berapa?" tanyanya lagi.

Saat itu, sudah banyak pelanggan yang menunggu untuk dilayani. Dan si pelayan menjadi tidak sabar. "35 sen," jawabnya dengan kasar.

Bocah itu menghitung uangnya sekali lagi dengan hati-hati. "Aku pesan yang biasa saja," lanjutnya.

Tak lama kemudian, si pelayan membawa pesanan bocah itu dan menaruh bonnya di meja, lalu dia pergi. Setelah menghabiskan es krimnya, ia membayar ke kasir dan pergi. Ketika si pelayan hendak membersihkan meja yang tadi dipakai bocah itu, ia kaget dan mulai menangis. Di samping piring tempat es krim terselip dua koin bernilai 5 sen dan lima koin bernilai 1 sen. Inilah alasannya bocah tadi tidak jadi memesan es krim sundae karena ia ingin memberikan uang tips yang layak kepada si pelayan.

Bukankah kita sering kali bersikap seperti pelayan tadi? Selalu cepat menghakimi orang lain. Selalu melihat suatu keadaan atau kejadian dari satu sisi saja. Sesuatu yang tampak tidak baik di satu sisi belum tentu tidak baik juga di sisi yang lain.

Seperti pada cerita di atas, tindakan si bocah yang membuat si pelayan jengkel ternyata berujung pada maksud dan niat yang baik. Dan, sayangnya, si pelayan terlambat menyadarinya. Nah, sebelum kita mengalami hal yang sama seperti pelayan tadi, mari belajar untuk memahami suatu kejadian atau seseorang dari berbagai sisi, sehingga kita bisa mengambil tindakan atau mengeluarkan perkataan yang tidak akan kita sesali di kemudian hari.

PDCK 18

Sabtu, 23 Maret 2013

minggu service motor

udah satu bulan ini, untung ga telat ya

Sabtu, 16 Februari 2013

Just Give Me A Reason - PINK (feat. Nate Ruess)

Right from the start You were a thief You stole my heart And I your willing victim I let you see the parts of me That weren't all that pretty And with every touch you fixed them Now you've been talking in your sleep oh oh Things you never say to me oh oh Tell me that you've had enough Of our love, our love Just give me a reason Just a little bit's enough Just a second we're not broken just bent And we can learn to love again It's in the stars It's been written in the scars on our hearts We're not broken just bent And we can learn to love again I'm sorry I don't understand Where all of this is coming from I thought that we were fine (Oh we had everything) Your head is running wild again My dear we still have everythin' And it's all in your mind (Yeah but this is happenin') You've been havin' real bad dreams oh oh You used to lie so close to me oh oh There's nothing more than empty sheets Between our love, our love Oh our love, our love Just give me a reason Just a little bit's enough Just a second we're not broken just bent And we can learn to love again I never stopped You're still written in the scars on my heart You're not broken just bent And we can learn to love again Oh tear ducts and rust I'll fix it for us We're collecting dust But our love's enough You're holding it in You're pouring a drink No nothing is as bad as it seems We'll come clean Just give me a reason Just a little bit's enough Just a second we're not broken just bent And we can learn to love again It's in the stars It's been written in the scars on our hearts That we're not broken just bent And we can learn to love again Just give me a reason Just a little bit's enough Just a second we're not broken just bent And we can learn to love again It's in the stars It's been written in the scars on our hearts That we're not broken just bent And we can learn to love again Oh, we can learn to love again Oh, we can learn to love again Oh oh, that we're not broken just bent And we can learn to love again