kemaren hari jumat tepatnya tanggal 9 Oktober 2010, jam 9 pula.. aku berangkat ke Jogja, bareng ma temen - temen naik avansa
kita berempat dan perjalanannya cukup jauh, diselingi ujan deras dijalan yang bikin licin jalanan, sehingga membuat gerak mobil sedikit pelan.
ya mirip orang jawa bilang " alon - alon asal kelakon", dalam perjalanan kami penuh dengan canda tawa, becanda so ga bikin ngantuks tapi sayangnya ditengah perjalanan ku mengalami mual, dan pusing tentunya, gila baru kali ini, bisanaya ci ga sampai gitu paling langsung muntah, hahahaha
dasar pembawa bencana tuh pusing, akhirnya gwe tepar dimobil dan bersandar dipangkuan temanku, dikasih minyak telon eh minyak kayu putih kayaknya, lumayang hangat dan itu membuatku ngantuk dan mulai tertidur....
selang waktu beberpa lama, perjalanan sudah sampai Magelang, dan saat itu pula aku terbangun, aku tidak tahu aku sendiri merasa aneh dengan tubuh ini, hanya bersentuhan dengan mobil dan mencium bau bensin sudah membuatku mual, malah dibilang " dasar orang kampung naik mobil saja muntah" hahahaha Itu ungkapan dulu, tapi untungnya mereka tidak keberatan ketika aku memuntahkan seisi perutku kedalam mobilnya, aku tidak bisa menahannya sama sekali, tidak ada waktu ngomong untuk bilang "minta plastik dunk" namanya orang kebelet kayak mau melahirkan saja.. Andy, Andy, Andy, dari dulu sampai sekarang tidak pernah berubah (omonganku dalam hati) semoga tidak ada yang marah, altho' dalam hati mereka mungkin menyimpan rasa tidak enak, "au ah lap, yang penting depan aku mereka tidak ngomong apa - apa, hehehe
tidak lama kemudian kami sudah nyampai diJogja dan muter - muter kesana kemari nyari tempat penginapan yang semuanya terlihat sudah penuh dan tidak ada tempat yang kosong, kami melewati Malioboro yang saat itu malam hari tepatnya hampir pagi ya sekitar jam 2 malam kami baru menemukan tempat singgah, tepatnya hotel gtu, "jangan pikiran macam - macam loh" hehehe
dan anehnya pada malam dimana kami melewati hotel disana, ternyata ada pasangan muda - mudi eh tepatnya ga muda lagi ding udah tuir, xixixixi
ibunya Bule tulen dan dan bapaknya, tepatnya mirip om - om ma tante - tante gitu deh, hahaha tanpa panjang berpikir mereka, mereka berbuat senonoh didepan rumah dan dilihat banyak orang mereka hanya cuek dan terus melanjutkan minum alkohol sampai kami lewat untuk yang kesekian kalinya, mereka betah sekali, dasar bule tidak tahu diri kalau sudah nafsu pasti tidak kenal tempat.
ingin ku sampaikan dengan bahasa inggrisku yang lumayan jago, bahwa kau "bitch, go to hell n do it there" lol......
itulah hal yang aneh, eh tidak aneh menrutku sudah menjadi hal kebiasaan untuk mereka melakukan hal - hal seperti itu, bahkan konyol dan menjijikan, aku bersumpah serapah " laknat kau manusia zina" hehehe
tapi kembali kenormal lagi, sudahlah itu hak mereka, ngapain aku ikut - ikutan segala seperti tidak ada pekerjaan saja.
sesampainya dikamar hotel, kami kelaparan dan memutuskan untuk membuat POP Mie saja, daripada harus keluar jauh warungnya choiiiiiyyyyyy, masa harus muter - muter lagi, capek deehhhhhhh
jam 3 pagi itu kami baru selesai makan, lama nunggu airnya mendidih ci... pada akhirnya aku harus mandi dan membersihkan muka dulu sebelum akhirnya kami tertidur pulas dan bangun kesiangan. Perjalanan dimulai ketika aku mulai menampakan wajahku menyambut datangnya mentari, mentari yang saat itu malu untuk keluar dari sarangnya, terhalang oleh awan gelap yang menutupi kota Jogja....
masih ada bagian lain sampai disini dulu besok saya ceritakan kembali lanjutannya, ada kejadian seru tidak boleh terlewatkan hwhehehe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar